X
X
X
Blogspot Search®
X
Blog Archive®

❖ Berita Lawas : Tragedi Siswa Siswi SMA Katolik Sibolga Kesurupan

Enam Siswi SMA Katolik Sibolga Kesurupan, 6 saya kira lebih dari 6 lah, soal nya pemberitaan sebelum nya mungkin keliru dan hanya mengetahui yang diluar saja, soal nya kalo masih masuk kedalam sekolah tersebut mungkin akan menemukan banyak lagi yang kesurupan disana. [Maaf saya baru membahas artikel ini sekarang, soal nya saya masih teringat dengan tragedi kesurupan yang melanda sekolah saya dulu, jadi hanya untuk mengingatkan saja ok]

    Saat mengukti pelajaran dari guru diruangan kelas, enam orang siswi SMA Swasta Katolik Sibolga di jalan Katamso Sibolga, secara tiba–tiba mengalami kesurupan, sehingga pihak sekolah terpaksa memulangkan seluruh siswanya, Jum’at (21/11).
    Informasi yang dihimpun METRO diloksi SMA Katolik Sibolga, bahwa sebelumnya, Kamis (20/11) sekitar pukul 9:30 WIB telah kesurupan 2 orang siswi dan petugas Satpam, masing–masing Liu Yulandari (15) siswi kelas I dan Petugas Satuan Pengamanan (Satpam) sekolah, Binsar Gultom.
    Saat itu juga, pihak sekolah langsung menganjurkan agar seluruh siswanya dipulangkan lebih awal, guna menghindari menyebarnya kesurupan itu kepada siswa lainnya dan pihak sekolah juga melakukan doa untuk kesembuhan kedua korban kesurupan tersebut.
    Kemudian esoknya, Jum’at (21/11) kemarin, kejadian kesurupan kembali terulang, namun kali ini merasuki 4 orang siswi SMA katolik, masing–masing, Liu Yulandari (15) siswi kelas I, Triponi Situmorang (17) siswa kelas II, Widia (15) siswi Kelas I, Novita Sianipiar (19) siswi kelas III dan Lusi (15) siswi kelas I.
    Akibatnya, seluruh siswa-siswi terpaksa dipulangkan lebih awal dan bahkan pihak sekolah menganjurkan agar seluruh siswa yang terkena kesurupan diliburkan beberapa hari untuk berobat.
    Kepala sekolah SMA Swasta Katolik Sibolga Sr Francis SCMM saat dikonfirmasi METRO dilokasi sekolah menuturkan, gejala awal terjadinya kesurupan kepada siswa SMA Katolik, saat itu seluruh siswa sedang mengukuti proses belajar mengajar, namun secara tiba–tiba salah seorang siswa kelas I atas nama Liu Yulandari termenung dibangkunya dan langsung menggelepar kesurupan serta berteriak histeris, sehingga siswa lainnya berhamburan dari ruang kelasnya masing-masing.
    Melihat hal itu, pihak sekolah mencoba membawa korban keruangan kepala sekolah. Namun, saat dibawa keruangan kepala sekolah, tiba–tiba salah seorang Satpam kita yang saat itu ikut mengangkat korban ikut kesurupan. ”Maka kita selaku orang beriman melakukan ritual doa dan kedua korban pun sadar saat itu juga,” ujarnya.
    “Saat itu, kita dari pihak sekolah menganjurkan agar korban tidak usah dulu masuk sekolah pada esoknya, Jum’at (21/11) kemarin. Tetapi tidak diindahkan karena takut tertinggal mata pelajar. Sehingga korban masuk sekolah, dan saat mengikuti mata pelajaran sekitar pukul 8:45 WIB korban Liu Yulandari (15) siswi kelas I, kembali kesurupan dan merembes kepada 4 siswi lainnya secara terpisah,” beber Sr Francis SCMM.
    Dikatakannya, saat kejadian itu, kita berupaya memberikan pertolongan dengan doa Salam Maria, dan Tuhan mengabulkannya sehingga seluruh korban sembuh dari kesurupan.
    “Kita bukan tidak percaya akan hal–hal mistik, namun kita tidak memanggil orang pintar, tetapi kita sebagai orang beriman dan percaya kepada Tuhan, semuanya korban dapat sembuh melalui doa,” ujarnya sembari menambahkan pihaknya akan memanggil semua orang tua siswa untuk melakukan koordinasi bersama.
    Sementara itu, Kadis Pendidikan Rustam Manalu saat dikonfirmasi dilokasi sekolah berharap agar pihak orang tua siswa dapat membekali anak–anaknya sebelum berangkat ke sekolah, seperti sarapan dan berdoa.

    ”Sebab, setan dapat masuk kedalam raga kita setiap saat, apabila kondisi pisikologis kita terganggu. Maka kita minta kepada orang tua siswa agar dapat lebih mengawasi keberadaan anak sebelum berangkat ke sekolah,” ujar Rustam Manalu sembari mengungkapkan bahwa pihaknya tidak ada menghalang-halangi tugas wartawan dalam peliputan berita di SMA Katolik Sibolga, tetapi saat kedatangan wartawan pihak sekolah bersama orang tua murid sedang melakukan ritual doa secara khusuk, sehingga tidak dapat diganggu. 
* Tablet Template Design by: CuerosbhellatoS - * Re-Design PalmaHutabarat *
X

Posting Komentar

Bagi Visitor Jika Berkunjung Di Blog Saya
Saya Ucapkan Terima Kasih,
Karena Masih Sempat Melihat Lihat Apa Yang Ada Di Blog Saya Ini.
So Attention Yang Saya Ingin Kan Adalah :
*Jangan Cakap Sembarangan
*Jadilah Orang Yang Sopan
*Comment Lah Sebagus Mungkin
*Jangan Mengundang EMOSI Dari ADMIN

Thanks For Visited My BLOG Site